Agar Belajar Jadi Optimal

20.52 Edit This 0 Comments »
1. MENGUATKAN KEMAUAN

Ingat, innamal a’malu binniyat, segala sesuatu tergantung pada niatnya. Jika kita berniat menjadi lebih baik, yang harus dilakukan adalah menentukan tujuan dengan jelas sejak awal tahun. Kitapun harus senantiasa mengingatkan diri sendiri tentang pentingnya belajar. Satu hal lagi, ingatlah bahwa persaingan itu selalu ada. Jadi, kamu lebih terpacu untuk selalu berusaha lebih baik.

2. MEMUSATKAN PERHATIAN DAN KONSENTRASI

Coba deh cari tempat belajar yang bisa membantu kamu lebih konsentrasi, misalnya penerangan cukup, tidak terlalu bising, de ele el. Tapi tentu saja tidak kemudian harus dipaksakan dan mengorbankan anggota keluarga lainnya. Jika rumahmu termasuk rumah yang ramai, kamu harus menentukan jam belajarmu. Insya Allah anggota keluarga yang lain akan membantu dengan bersikap lebih tenang pada jam-jam belajarmu tersebut.

3. MEMBACA DAN MENDALAMI BACAAN

Belajarlah membaca secara keseluruhan, teliti, dan mendetil. Ini akan memudahkanmu memahami tajuk bacaan dan membuat apa yang telah dibaca tidak mudah terlupakan. Selain itu, coba deh untuk membuat soal-soal ditepi bacaan yang nantinya bisa dijawab. Lalu, biasakan menandai bagian yang penting dengan stabile atau spidol berwarna serta membuat ringkasan mengenai hal-hal yang pokok atau penting dari suatu bacaan.

4. MENGHAPAL

Dalam menghapal cobalah untuk mencicil, jangan membiasakan diri menggunakan SKS ( Sistem Kebut Semalam ). Percaya deh, nggak bakal optimal ketimbang kamu mencicil menghapal karena otak kita pun memiliki keterbatasan. Pertama-tama, bagilah tajuk-tajuk yang panjang yang akan dihapal. Untuk bacaan, gambar, atau tanggal, cara tebaik menghapalnya bukan secara lisan, namun dengan cara membacanya berulang kali sehingga lambat laun kamu akan hapal. Meski demikian, berilah tenggang waktu untuk beristirahat agar otak kita gak terlalu lelah.

5. MENGULANGI HAPALAN SEBELUM TIDUR

Sebelum tidur adalah waktu yang tepat untuk mengulang bacaan atau hapalan, karena otak kita berada dalam keadaan rileks yang memudahkan pemahaman. Perlu kesadaran yang cukup tinggi untuk membiasakannya.

6. BELAJARLAH SETELAH SHALAT MALAM (TAHAJJUD)

Waktu fajar (antara pukul 03.30 sampai 04.30 WIB) menurut hasil penelitian adalah masa yang paling baik untuk belajar dan menghapal. Karena otak dan tubuh kita dalam keadaan fresh dan sangat baik mjika dimanfaatkan untuk belajar.

( Sumber Ibnu Ibrahim : majalah Sabili No. 21 TH. VIII 11 Apeil 2001/17 Muharram 1422 )

20.19 Edit This 0 Comments »
Bersin dan Menguap


Rasulullah bersabda:

عن أبي هريرة رضي الله تعالى عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم قال: (( إن الله يحب العطاس ويكره التثاؤب، فإذا عطس فحمد الله فحق على كل مسلم سمعه أن يشمته، وأما التثاؤب فإنما هو من الشيطان فليرده ما استطاع، فإذا قال: ها، ضحك منه الشيطان )) صحيح البخاري في الأدب 6223

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ta'alaa anhu, Rasulullah bersabda, "Sungguh Allah mencintai orang yang bersin dan membenci orang yang menguap, maka jika kalian bersin maka pujilah Allah, maka setiap orang yang mendengar pujian itu untuk menjawabnya; adapun menguap, maka itu dari syaitan, maka lawanlah itu sekuat tenagamu. Dan apabil seseorang menguap dan terdengar bunyi: Aaaa, maka syaitan pun tertawa karenanya". Shahih Bukhari, 6223.

Imam Ibn Hajar berkata, "Imam Al-Khathabi mengatakan bahwa makna cinta dan benci pada hadits di atas dikembalikan kepada sebab yang termaktub dalam hadits itu. Yaitu bahwa bersin terjadi karena badan yang kering dan pori-pori kulit terbuka, dan tidak tercapainya rasa kenyang. Ini berbeda dengan orang yang menguap. Menguap terjadi karena badan yang kekenyangan, dan badan terasa berat untuk beraktivitas, hal ini karena banyaknya makan . Bersin bisa menggerakkan orang untuk bisa beribadah, sedangkan menguap menjadikan orang itu malas (Fath-hul Baari: 10/6077)

Nabi menjelaskan bagaimana seseorang yang mendengar orang yang bersin dan memuji Allah agar membalas pujian tersebut.
Rasulullah bersabda:

(( إذا عطس أحدكم فليقل الحمد لله، وليقل له أخوه أو صاحبه: يرحمك الله، فإذا قال له يرحمك الله فليقل: يهديكم الله ويصلح بالكم )) صحيح البخاري في الأدب: 6224

Apabila salah seorang diantara kalian bersin, maka ucapkanlah Al-Hamdulillah, dan hendaklah orang yang mendengarnya menjawab dengan Yarhamukallahu, dan bila dijawab demikian, maka balaslah dengan ucapan Yahdikumullahu wa Yushlihubaalakum (HR. Bukhari, 6224)

Dan para dokter di zaman sekarang mengatakan, "Menguap adalah gejala yang menunjukkan bahwa otak dan tubuh orang tersebut membutuhkan oksigen dan nutrisi; dan karena organ pernafasan kurang dalam menyuplai oksigen kepada otak dan tubuh. Dan hal ini terjadi ketika kita sedang kantuk atau pusing, lesu, dan orang yang sedang menghadapi kematian. Dan menguap adalah aktivitas menghirup udara dalam-dalam melalui mulut, dan bukan mulut dengan cara biasa menarik nafas dalam-dalam !!! Karena mulut bukanlah organ yang disiapkan untuk menyaring udara seperti hidung. Maka, apabila mulut tetap dalam keadaan terbuka ketika menguap, maka masuk juga berbagai jenis mikroba dan debu, atau kutu bersamaan dengan masuknya udara ke dalam tubuh. Oleh karena itu, datang petunjuk nabawi yang mulia agar kita melawan "menguap" ini sekuat kemampuan kita, atau pun menutup mulut saat menguap dengan tangan kanan atau pun dengan punggung tangan kiri.

Bersin adalah lawan dari menguap yaitu keluarnya udara dengan keras, kuat disertai hentakan melalui dua lubang: hidung dan mulut. Maka akan terkuras dari badan bersamaan dengan bersin ini sejumlah hal seperti debu, haba' (sesuatu yang sangat kecil, di udara, yang hanya terlihat ketika ada sinar matahari), atau kutu, atau mikroba yang terkadang masuk ke dalam organ pernafasan. Oleh karena itu, secara tabiat, bersin datang dari Yang Maha Rahman (Pengasih), sebab padanya terdapat manfaat yang besar bagi tubuh. Dan menguap datang dari syaithan sebab ia mendatangkan bahaya bagi tubuh. Dan atas setiap orang hendaklah memuji Allah Yang Maha Suci Lagi Maha Tinggi ketika dia bersin, dan agar meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk ketika sedang menguap (Lihat Al-Haqa'iq Al-Thabiyah fii Al-Islam: hal 155)

( alsofwah.or.id - 13 Ramadhan 1424/071103 )

Bahaya Petir

20.06 Edit This 0 Comments »

Akhir-akhir ini kita sering mendengar ada orang tewas disambar petir. Aneh memang, tapi itulah adanya. Petir adalah kejadian alam dimana listrik bermuatan positif (+) dari awan Cunim berusaha mencapai tanah dan muatan listrik negatif (-) dari dalam tanah ditarik keatas, dan pertemuan dua muatan listrik ini menciptakan kilat dan suara yang sangat keras.

Sebuah kilat menyambar dengan kecepatan cahaya, sekitar 300.000 km per detik!. Kekuata kilat ketika menyambar hampir sama panasnya dengan suhu di permukaan matahari, dalam waktu hanya sepersekian detik saja.

Untuk itu kita harus berhati-hati. Lebih baik kita berjaga-jaga dari pada kita mengalami sesuatu yang tidak kita inginkan. Iya tho…..???. untuk itu kita harus tahu tentang cirri-ciri akan adanya badai petir, apa-apa yang harus kita lakukan jika sedang terjadi badai petir dan apa-apa yang tidak boleh kita lakukan disaat badai petir sedang berkecamuk.

Mari kita simak hal-hal dibawah ini……………………..!!!

Ciri-ciri datangnya badai petir :

1. Angin kencang,
2. Langit gelap. Perhatikan langit diatasmu. Warna gelap itu akibat Cumulonimbus atau yang biasa di kenal dengan awan Cunim yang menggantung rendah diatas permukaan tanah.
3. Semakin rendah awan Cunim, semakin cepat badai petir terjadi. Ingat, muatan listrik positif dalam awan menarik muatan listrik negatif dalam tanah, ketika merekan berdekatan,
4. beberapa helai rambutmu akan berdiri. Itu artinya tubuhmu sedang dijadikan “ jalan tol “ bagi muatan negatif didalam tanah yang ingin melompat ke awan Cumulonimbus di atasmu, yang bermuatan listrik positif !. jika ini terjadi, jangan berpikir lagi, segera cari perlindungan..!

Hal-hal yang mesti dilakukan saat terjadi badai petir :

1. berusaha masuk ke rumah, atau masuklah ke dalam kendaraan yang sedang parkir.
2. Jika kamu ada di dalam rumah, jauhi jendela dan barang-barang yang terbuat dari logam,
3. selalu kenakan alas kaki di dalam rumah,
4. Berhenti berenang atau bermain-main di tempat terbuka,
5. Kalau kamu terpaksa berada di tengah padang terbuka tanpa perlindungan apapun, membungkuklah ke depan dengan kedua tanganmu memegang lutut ( posisi orang yang sedang ruku’ dalam shalat ). Ingat, jangan bertiarap di atas tanah!

Hal-hal yang tidak boleh dilakukan ketika terjadi badai petir :

1. Bermain-main di tanah lapang atau tempat terbuka lainnya.
2. Memegang tongkat golf, pancing atau memakai paying.
3. Berlindung di bawah sebuah pohon yang ada di tengah padang terbuka.
4. Memakai telepon. Sangat berbahayyyyyyyyya……….!!!!!
5. Memakai alat-alat yang memanfaatkan telepon, seperti Internet atau fax.
6. Menyalakan alat elektronik, seperti televisi atau radio.

KENANGAN WAKTU PKL DI LURAGUNG

21.34 Edit This 0 Comments »

Tanggal 23 April 2008 aku dan Imam pergi ke Luragung kabupaten Kuningan untuk mengantarkan surat pengajuan PKL. Sebenarnya kami belum pernah ke Luragung, kami hanya mendengar saja. Tapi tekad kami untuk tetap PKL di Luragung sangat tinggi. Kami berdua mewakili lima orang yang ingin PKL di Luragung berangkat ke LUragung tanpa tahu dimana kecamatan Luragung itu. Kami hanya tahu kalau Luragung itu di Kabupaten Kuningan. Akhirnya kami berdua berangkat dengan bekal tekad dan sedikit uang.

Perjalanank kami dimulai dari Simpang Lima Indramayu ( depan SMAN 1 Indramayu ) sekitar pukul 10.00 WIB. Kami naik bus Menara Jaya sampai terminal Harjamukti Cirebon. Setelah itu kami lanjutkan dengan naik bus Luragung Jaya. Kami berpikir kalau bus itu pasti akan langsung mengantarkan kami langsung ke garasi bus Luragung. Sekitar 1 jam kami berada dalam bus, akhirnya kami berpikir bahwa kami sudah sampai di kecamatan Luragung. Kesimpulan itu diambil karena kami melewati SMAN 1 Luragung. Tapi kami masih belum tahu dimana letak garasinya. tak berapa lama aku mencoba bertanya kepadakondektur bus. Tapi jawaban kondektur itu membuat kami terkejut sebab kata sang kondektur Garasi Luragung Jaya baru saja kelewatan. Kontan aku dan Imam panic karena belum tahu daerah Luragung. Lantas kami menyuruh kondekturnya untuk menyetop bus itu. Tapi kata kondektur kami di suruh tenang saja sebab bus itu hanya akan mengantarkan penumpang sampai alun2 Luragung dan kemudian kembali ke Garasi.

Sampai di garasi Luragung Jaya kami juga kecewa soalnya surat pernyataan kami salah format dan kami di suruh dating lagi besoknya.

Akhirnya tanggal 25 April 2008 kami dating lagi ke Luragung. Tapi kali ini kami juga sial lagi sebab sang menejernya sedang keluar kota dan kami disuruh dating lagi besoknya sekalian jalan2 katanya. Jalan2 sih jalan2 tapi kalau uangnya sudah habis masa suruh bolak balik terus. Akhirnya kami berdua sepakat kalau kami akan menginap di masjid di situ. Aku dan temanku pengen istirahat karena capek. Disitu kami sial lagi sebab malamnya ternyata akan diadakan acara Maulid Nabi di masjid itu hingga kami tak bisa tidur ( udah udara dingin lagi gak kaya di Indramayu ). Kami coba mendengarkan ceramahnya. Tapi lagi2 kami harus kecewa soalnya ceramahnya pake bahasa Sunda, sedangkan kami tidak mengerti bahasa Sunda. Aku Tanya sama temanku apakah dia mengerti. Tapi dia juga bilang kalau dian juga tidak mengerti. Jadi kami hanya diam saja kayak orang bloon.

Tapi esoknya lagi2 kami sial sebab gerbang masjidnya di kunci. Akhirnya kami keluar dari masjid dengan cara manjat gerbang. Dan alhamdulillah ternyata setelah kami ke Garasi ternyata menejernya udah dating dan kami menyerahkan surat itu dan akhirnya di terima. Dan kami pun pulang.